Pembicara:
Bpk. Jusuf
Kehidupan yang makmur
dan berkelimpahan sangat diinginkan oleh semua orang. Kehidupan makmur dan
berkelimpahan bukan hanya sebatas mata materi saja. Tapi kehidupan yang makmur
dan berkelimpahan juga bisa di pandang dari berbagai aspek, seperti kesehatan
dll. Kehidupan makmur dan berkelimpahan sebenarnya sudah menjadi hak dari setiap
orang percaya, hal ini di karenakan adanya perjanjian Allah dengan Abraham dan
keturunannya (Kej 12:1-3;22:16-19). Meskipun secara keturunan lahiriah memang
bukan keturunan Abraham tapi saudara dan saya adalah israel rohani yang juga
berhak untuk berkat – berkat yang t’lah dijanjikan oleh Allah dengan Abraham
(Roma 4:16)
Arti dari kehidupan makmur dan berkelimpahan bukan hanya
dari segi materi saja tapi juga bisa membawa pengaruh positif, atau bisa
dikatakan dijuga kaya secara rohani, karakter, hikmat dan mentalnya. Seperti
contohnya jika seseorang ada dalam masalah. orang tersebut tidak akan
menggerutu kepada Tuhan melainkan tetap percaya kepada Tuhan, karena orang
tersbut mengerti bahwa dibalik persoalannya atau kegagalan yang dialami ada
suatu berkat yang lebih indah yang Tuhan
sudah siapkan lebih dari apa yang dipikirkannya. Dan meski doanya belum
dijawab, orang tersebut tetap percaya dan menanti – nantikan pertolongan dari
pada Tuhan.
Tuhan memberikan hidup makmur dan berkelimpahan ini
dengan tujuan untuk menjadi saluran berkat bagi semua orang (2 Korintus 9:6-8).
Dan syaratnya adalah taatilah firman –
Nya hingga menjadi karakter dalam diri saudara dan saya (Yohanes 14:21). Dan
yang ke dua adalah jangan bersungut – sungut dan lakukanlah yang baik bagi
Tuhan. Serta ingatlah janji Tuhan yaitu Tuhan akan mengangkat saudara menjadi
kepala (Ulangan 28:13) dan Yesuslah yang akan memenuhi segala keperluan dan
kebutuhan saudara dan saya sesuai dengan kekayaan dan kemuliaan – Nya (Filipi
4:19).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar