Pembicara:
Pdt Keintjem
Ayub 42:1-2
1) Maka jawab Ayub kepada Tuhan 2)
Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana
– Mu yang gagal
Ayub yang dikenal dangan
kehidupan-nya yang kaya raya pada zamannya dulu. Tetapi Tuhan izinkan tantangan
yang tak pernah terpikirkan untuk datang menimpa kehidupanya. Maka seketika itu
juga dalam sekejap habislah seluruh harta kekayaan termasuk anak – anaknya,
bahkan dirinya pun terkena penyakit. Tetapi pada saat – saat itu Ayub tidak
goyah, dan tetap kuat dalam Doa, hingga pada akhirnya Allah pulihkan seluruh
keadaan kehidupan Ayub dengan luar biasa.
Sama halnya dengan kondisi yang Ayub
alami pada zaman-nya dulu. Kini dunia dengan segala situasi dan kondisi yang
ada tidak menawarkan ketenangan, sukacita, damai sejahtera bahkan tidak
memberikan harapan yang pasti. Tetapi hanya membuat manusia menjadi penuh
dengan gelisah, bimbang, ragu, kuatir dan tidak ada harapan. Karena memang itu
semua ada pekerjaan yang dlakukan iblis, maka dari itu waspadalah (1 Petrus
5:8). Serta janganlah mengasihi dunia dengan segala isinya, karena jika
seseorang mengasihi dunia maa kasih Bapa tidak ada dalamnya (1 Yohanes 2: 15
-17)
Memang seperti yang tertuls diatas
dunia tidak menawarkan sesuatu yang membuat kondisi menjadi tenang dan damai,
melainkan kekacauan dan penuh dengan kegelisahan sehingga hilanglah sukacita
dan membuat tak ada harapan. Tetapi Tuhan menawarkan suatu solusi yang bagi
semua orang yaitu serahkan segala masalah yang ada itu kepada Tuhan maka Ia
akan memelihara engkau (1 Petrus 5:7).
Serta tetap bersukacita, berdoa dan mengucap syukur selalu dalam kondisi
apapun (1 Tesalonika 5:16 – 18).
Bersukacitalah senantiasa, begitulah
kata firman Tuhan dalam Filipi 4:4. Hati yang bersukacita adalah suatu hal yang
sangat disenangi dan diinginkan Tuhan.
Tetaplah berdoa, s’bab mata Tuhan
tertuju kepada orang benar dan telinga – Nya kepda teriak orang yang meminta
tolong, maka dari itu dalam menghadapi segala macam pencobaan tetaplah tenang
dan berdoa.
Terakhir adalah mengucap syukur, dengan
bersyukur maka tangan – Nya terbuka. Terakhir
firman Allah berkata bahwa ketuklah pintu maka pintu akan dibukan,
carilah maka engkau akan mendapatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar