Kamis, 20 Februari 2014

Tetap Pegang Firman Tuhan

Pembicara: Ibu Pdt. Keintjem

          1 Samuel 7:39-40
38) Lalu Saul mengenakan baju perangnya kepada Daud, ditaruhnya ketopong tembaga dikepalanya dan dikenakannya baju zirah kepadanya. 39) Lalu Daud mengikatkan pedangnya di luar baju perangnya, kemudian ia berikhtiar berjalan, sebab belum pernah dicobanya. Maka berkatalah Daud kepada Saul: ”Aku tidak dapat berjalan dengan memakai ini, sebab belum pernah aku mencobanya.” Kemudian ia menanggalkannya. 40) Lalu Daud mengambil tongkatnya ditangannya, dipilihnya dari dasar sungai lima batu yang licin dan ditaruhnya dalam kantung gembala yang dibawanya, yakni tempat batu-batu, sedang umbanya dipegangnya di tangannya. Demikianlah ia mendekati orang filistin itu.


Pada saat itu orang – orang Israel sedang berperang dengan bangsa filistin, kemudian salah satu dari orang filistin itu ada yang bertubuh besar dan kuat yang digoliat. Sehingga membuat pasukan Israel menjadi gemetar.
Pada awalnya Daud maju berperang dengan mengenakan pakaian perang sebagaimana layaknya seorang prajurit istana dengan perlengkapan perangnya. Namun Daud menolaknya sebab ia belum pernah mencobanya. Tetapi Daud juga tidak pergi tanpa persiapan namun dengan hikmat dari Allah Daud mengambil tongkatnya dan pergi ke sungai mengambil 5 batu yang licin serta umbannya yang dipegangnya.
Meskipun pada saat itu Daud tidak datang dengan perlengkapan perang yang sebagaimana layaknya seorang prajurit yang mau berperang, dan ia dihina dan ditantang oleh Goliat (1 Sam 17:43) Daud tidak gentar, sebab ia tau bahwa Allah menyertainya, Daud berkata aku mendatangi engkau dengan nama Tuhan semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kau tantang itu (1 Sam 17:45). Sehingga akhirnya Daudpun dimenangkan oleh Allah.
Hidup ini penuh tantangan, rintangan, cobaan, ujian dan lain – lain yang terkadang terasa diluar batas kemampuan kita sebagai manusia. Kegagalan, kecewa, sedih, kuatir adalah hal yang membuat tidak ada damai dihati dan tidak ada rasa syukur.
Namun jangan takut dan jangan gelisah, Daud dalam menghadapi Goliat yang besar itu ia tidak takut sebab Daud tau bahwa Allah menyertainya, ia tetap pegang tongkatnya yaitu firman Allah. Demikian pula kita sebagai manusia dalam menghadapi hidup dizaman yang makin ‘tak menentu ini tetaplah berpegang pada fiman Tuhan dan jangan lari dari pada Tuhan.
Janganlah mengeluh akan hidup sebab Tuhan tidak menyukainya lebih baik menyelidiki hati dan mengoreksi hidup dan cepat berpaling kepada Tuhan (Ratapan 3:39-44, Amsal 15:3,9).





































Tidak ada komentar:

Posting Komentar