Kamis, 25 Oktober 2012

Muzizat bagi yang Percaya


Pembicara: Pdt. Devid

Markus 5:25 – 34

            28)  Sebab katanya: ”Asal kujamah saja jubah – Nya, aku akan sembuh.” 29) Seketika itu juga berhentilah pendarahannya…… 34) Maka kata – Nya kepada perempuan itu: ”Hai anak – Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat dan sembuhlah dari penyakitmu.”

            Setiap manusia pasti mempunyai masalah masing – masing. Terkadang masalah itu berat atau sulit untuk di selesaikan. Sehingga membuat keadaan menjadi tidak nyaman atau menderita serta seperti tidak ada harapan lagi.

                Sama halnya dengan yang dialami wanita yang menderita penyakit pendarahan selama 12 tahun dan tidak ada satupun tabib yang bisa menolongnya. Namun perempuan ini tahu dan mengerti serta percaya bahwa Tuhan masih sanggup menyembuhkan penyakitnya sehinggga iapun mendapatkan muzizat dan menjadi sembuh. Tentunya setiap manusia yang mempunyai masalah ini juga ingin mengalami seperti apa yang dialami perempuan ini. Maka dari itu ada 4 point penting yang perlu di pelajari seperti dengar firman, mendekat dengan Tuhan, tersungkur atau merendahkan diri, dan Iman.

                Dengar firman Tuhan, perempuan tersebut memiliki Iman yang kuat, dan Iman itu timbul dari pendengaran firman Tuhan. Di dalam firman ada janji – janji Tuhan yang membuat ada kekuatan, ada penghiburan, dan kembali ada harapan baru. Jika saudara dan saya membaca dan mendengarkan maka saudara dan saya akan mendapatkan kekuatan baru, karena firman adalah seperti mata air kehidupan yang terus memancar (Yohanes 4:14) dan firman Allah itu tetap untuk selama – lamanya (Yesaya 40:8)

                Mendekat dengan Tuhan, sebuah kalimat berbunyi menjauh binasa tetapi mendekat menjadi aman. Artinya adalah menjauh dari Tuhan maka akan binasa, terlebih jika ada masalah malah menjauh dari Tuhan. Hal demikian tidak dilakukan oleh perempuan tersebut melainkan perempuan tersebut tahu bahwa di dalam Tuhan ada kesembuhan yang ia butuhkan maka dari itu ia mendekati Yesus (Markus 5:27). Hal demikianlah yang bagus untuk di tiru, karena firman Tuhan berkata bahwa hanya dekat Allah saja ada ketenangan sebab didalam Dia ada keselamatan bagi saudara dan saya (Mazmur 62:2).

                Tersungkur atau merendahkan diri,  firman Tuhanberkata rendahkanlah dirimu di bawah tangan yang kuat supaya ditinggikannya pada waktunya (1 Petrus 5:6). Maksudnya adalah janganlah sekali – kali meninggikan diri sendiri, sbab Allah tidak suka dengan orang – orang yang dan suka memegahkan diri. Tetapi yang Allah suka adalah orang  - orang yang selalu merendahkan diri dihadapan – Nya. 

                Iman,  dengan iman yang dimiliki perempuan itu, perempuan itu dapat sembuh (Markus 5:34).  Terkadang setiap kali ada masalah atau ada sesesuatu yang di rindukan tapi tak kunjung diberikan oleh Tuhan, manusia ingin sebuah bukti. Tetapi tanpa disadari oleh manusia bahwa Iman itu adalah bukti. Yesus berfirman percayalah meski belum menerima atau percayalah meski belum melihat. Dan iman hanya timbul dari pendengaran akan firman Tuhan (Roma 10:17)

                Jadi disaat saudara mengalami suatu permasalahan yang berat yang tentunya tidak dapat diselesaikan sendiri datang dan mendekatlah kepada Tuhan. Sebab didalam Tuhan ada sukacita dan ketenangan. Kemudian dengarlah firman Tuhan, sbab firman Tuhan itu bisa memberikan solusi atau jawaban serta memberikan suatu motivasi semangat yang baru. Lalu rendahkanlah dirimu dihadapan Tuhan karena ketika saudara merendahkan diri, yang artinya menyerah kepada Tuhan, maka Tuhan akan mengangkat saudara. Dan terakhir tetaplah berIman sampai pertolongan Tuhan menjadi nyata. Karena Iman adalah bukti dari segala sesuatu yang belum terlihat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar