Kamis, 25 Oktober 2012

Sikap dan Kebiasaan Diri


Pembicara: Bpk. Jusuf

Lukas 6:43 - 45

            43)  Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik, dan juga tidak ada pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang baik. 44) Sebab setiap pohon di kenal pada buahnya. …45) Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaan hatinya yang jahat.

            Setiap manusia mempunyai tingkah lakunya masing – masing. Dalam setiap tingkah laku yang mereka lakukan tentunya berasal dari hati setiap pribadi masing – masing. Sesungguhnya bila digolongkan tentang tingkah laku, hanya ada dua yaitu yang baik dan yang tidak baik.  Tingkah laku atau perbuatan itu semua berawal dari hati yang kemudian menjadi dikeluarkan menjadi tingkah laku dan lama kelamaan menjadi sikap kemudian jika dilakukan terus – menerus maka menjadi kebiasaan.

            Dahulu sikap dan kebiasaan manusia itu sangatlah tidak baik di mata Tuhan. Tetapi kini segala kebiasaan lama yang telah melekat pada setiap diri manusia yang diturunkan dari nenek moyang secara turun – menurun tersebut yang menghasilkan kematian telah di hapuskan oleh kematian Yesus di kayu salib sehingga yang percaya beroleh keselamatan oleh karna kasih karunia - Nya (Efesus 2:15).

            Diatas telah disinggung mengenai sikap dan kebiasaan bahwa ada dua, yang baik atau yang tidak baik. Bagi sikap dan kebiasaan yag tidak baik ini sesungguhnya tidak akan memperoleh apapun dari kehidupanya. Hal ini karena dirinya tidak pernah melakukan usaha apapun pada kehidupanya (Amsal 20:4). Setiap harinya hanya penuh dengan kemalasan, ia hanya pasrah terhadap keadaan dan tidak mau berbuat ataupun berusaha apapun juga. Sehingga jika ada musim panen, maka iapun tak akan menuai apapun juga…

            Jika tadi berbicara masalah yang tidak baik atau bisa dikatakan yang lamban karena malas, dan kini adalah orang bersikap baik seperti rajin misalnya. Sesungguhnya tangan rajin bisa menjadikan kaya (Amsal 10:4) dan rencananya bisa mendatangkan kelimpahan bagi dirinya (Amsal 21:5). Tetapi pelu diingat pula rajin ya boleh tapi janganlah terlalu tergesa – gesa atau terburu – buru, karena hal itu tidak baik dan bisa mendatangkan kesalahan dan kekurangan bagi manusia tersebut. hingga orang – orang yang mempunyai sikap baik akan menjadikan ia cakap dalam pekerjaanya dan ia akan berdiri dihadapan para pemimpin tetapi orang – orang yang malas tadi hanya bisa berdiri dihadapan orang – orang yang di tidak baik.. (Amsal 22:9).

            Jadi sikap baik akan mendatangkan kebaikan bagi setiap orang yang memilikinya meski keliatanya berat untuk melakukannya tetapi sesungguhnya sikap tersebut membawanya kedalam kelimpahan. Tetapi siapa yang memiliki sikap tidak baik hanya membawanya ke dalam kehancuran saja. Meski kelihatannya kini enak – enak saja.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar