Jumat, 08 November 2013

Undang Yesus


Pembicara: Bpk. Jimmy

Yohanes 2:2
Yesus dan murid – murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu

Firman ini sudah sering sekali di b’ritakan dan sering didengar, kemudian juga telah banyak sekali pembahasan tentang firman ini, namun firman Tuhan  akan selalu menjadi baru setiap kali diberitakan .
Dalam setiap saat, setiap hari penting hendaknya untuk mengandalkan dan mengundang Yesus, karena kita tidak pernah  tau apa yang akan terjadi. Entah ada sukacita/dukacita/ masalah  yang akan menjumpai hidup kita esok kita tidak tau, jangankan esok, 1 menit kedepanpun kita tidak tau.
Tidak ada satupun orang didunia ini yang tidak pernah mengalami persoalan dan masalah, mustahil rasanya, jika hidup ini datar atau senang” terus. Pasti entah kecil,sedang maupun besar, setiap orang pernah mempunyai masalah, orang yang tidak mempunyai masalah didunia ini adalah orang yang sudah meninggal.
Didalam pesta perkawinan di Kana ini, mereka mengundang Yesus (Yoh 2:1-2), dan itulah satuhal yang perlu kita pelajari pertama bahwa seperti yang tertulis diatas bahwa undanglah Yesus dalam setiap langkah hidup kita. S’bab Yesus akan hadir pada setiap orang yang mau mengundang-Nya dan barangsiapa yang membuka hatinya maka Yesus akan  masuk  dan makan  bersama-sama dengan dia.
Kemudian seperti yang sudah pernah ditulis pada warta – warta jemaat sebelumnya adalah kerap kali Yesus tidak langsung menjawab doa kita. Memang adakalanya Yesus langsung menjawab, namun adakalanya juga pertolongan melalui sebuah proses yang memakan waktu tertentu. Hal ini juga dialami pada saat kejadian pesta perkawinan di Kana ini, mereka kehabisan Anggur (Yoh 2:3-8), Anggur disini melambangkan sukacita.
Dalam Yoh 2:3-8, disini bisa dilhat bahwa ada prosesnya sebelum Yesus memberikan muzizat-Nya. Dimana mereka mesti melakukan hal” yang diluar akal pikiran mereka. Namun karena mereka tau bahwa yang memerintahkan mereka adalah Yesus maka mereka melakukanya, samahalnya pada kisah para murid Yesus yang gagal menangkap ikan.
Dalam kehidupan juga demikian, maksudnya demikian adalah disaat” ada masalah namun kita sudah berdoa namun belum dijawab, janganlah buru” meninggalkan Yesus, melainkan tetap mengandalkan Yesus, dan berdoa lebih sungguh lagi dan lakukan apa yang Yesus katakan.
Hasilnya adalah sudah sama – sama kita ketahui bahwa disaat Yesus sudah campur tangan dalam masalah dan disetiap langkah kehidupan kita adalah  “SUKACITA”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar