Jumat, 30 Januari 2015

Hal Mengampuni

Pembicara: Bpk. Chandra

Matius 22:34-40
                   39 Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Saat ini saudara kerap kali melihat disekeliling saudara ada orang – orang yang bertengkar satu sama lain, yang saling menghakimi, saling dendam, berbalas dendam dsb. Namun firman Tuhan jelas berkata bahwa Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Salah satu dari bentuk mengasihi sesama manusia itu adalah mengampuni. Hal mengampuni sudah kerap kali dibahas diberbagai acara pertemuan-pertemuan, banyak juga dijumpai disitus-situs internet, dan kerap kali terdengar disekeliling saudara. Namun hal mengampuni tidak semudah mengucapkan sebuah kalimat, aku mengampuni kamu.

Hal mengampuni telah dijelaskan dalam suatu kisah didalam matius 6:14-15 yang mengisahkan sebuah kisah tentang pengampunan. Dimana dalam kisah itu dijelaskan bahwa samahalnya Yesus yang mau mengampuni semua dosa-dosa kita demikian pula kita sesama manusia mengampuni satu dengan yang lainnya (Matius 6:12).
Saling mengampuni antar sesama manusia berarti tanpa memandang orang tersebut, dalam arti kita juga harus bisa mengampuni musuh kita atau orang yang mengutuk kita. Sekali lagi perkara mengampuni bukanlah perkara yang mudah, namun perkara yang cukup sulit, apalagi jika orang itu adalah musuh kita atau bisa dianggap orang yang paling kita benci. Namun dalam firman Tuhan Lukas 6:27-36 tertulis bahwa kita harus mengampuni musuh kita.
Kemudian seperti yang kerap kita jumpai bahwa setiap kali seseorang akan membalas apa yang orang lain itu lakukan terhadapnya, apalagi jika perbuatan-perbuatan orang itu menyakitinya, sudah pasti akan dibalas. Namun dalam perkara ini Tuhan berfirman dalam Roma 12:19-21, jangan lakukan pembalasan atau menuntut balas. Sebab pembalasan adalah hak dari pada Tuhan.
Menurut firman Tuhan dalam Matius 6:14-15 alasan kita harus mengampuni adalah karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
Salah satu contoh dalam hal pengampunan ini adalah Yesus, dimana pada saat itu Yesus mengampuni orang yang telah menyakiti-Nya (Luk 23:34).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar