Pembicara: Bpk.
Chandra
Kejadian 1:27
Maka Allah menciptakan manusia itu
menurut gambar – Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki – laki dan
perempuan diselamatkan.
Emansipasi
wanita adalah hasil perjuangan dari Ibu Kartini. Menilik dari segi sejarah,
zaman dahulu wanita tidak boleh banyak melakukan pekerjaan, tidak ada
kesetaraan gender dan wanita hanya dijadikan sangkar madu. Tetapi sejak era
kartini dan seterusnya maka bagi perempuan mulai ada kesetaraan gender dan
wanita bisa berkarya sama halnya dengan laki – laki namun tetap tidak melupakan
kodratnya sebagai perempuan.
Menurut Alkitab atau menurut kata
Tuhan wanita diciptakan Tuhan untuk menjadi penolong bagi laki – laki. Menurut
kitab kejadian tertulis bahwa wanita diciptakanya perempuan karena tidak baik
manusia itu sendirian, maka dari itu diciptakanya perempuan dari tulang rusuk
laki – laki untuk menjadi penolong bagi laki – laki.
Didalam Efesus 5:22-33 dijelaskan
mengenai tugas dari pada seorang laki – laki dan perempuan dalam sebuah
keluarga. Keluarga bukanlah dua/tiga orang melainkan adalah satu kesatuan yang
terdiri dari seorang suami dan istri dan anak – anak. Suami – suami dijelaskan
didalam Efesus 5:22-23 adalah seorang kepala. Sebagai kepala bukanlah bisa
bertindak semena – mena melainkan haruslah mengasihi istri – istrinya seperti
mengasihi dirinya sendiri. Sebagai istri – istri dijelaskan pada Efesus 5:22-23
dijelaskan bahwa harus menghormati suaminya, sebab suami ditunjuk oleh Tuhan
untuk menjadi kepala.
Kemudian dijelaskan kembali dalam 1
Petrus 3:1,7 bahwa suami haruslah berlaku bijaksana dalam perkataan dan
perbuatan terhadap istri sebagai kaum yang lemah, sebagai teman pewaris dari
kasih karunia. Bagi para istri dijelaskan bahwa haruslah menghormati dan taat
serta setia kepada suami
Jadi sebuah emansipasi adalah adanya
kesetaraan gender. Hal ini membuktikan bahwa kini tak ada batasan lagi bagi
kaum perempuan untuk berkarya, untuk menambah wawasan dan untuk melakukan
segala sesuatu namun tidak boleh meninggalkan kodratnya sebagai seorang penolong
bagi kaum laki – laki. Sebab sesuai dari
mulanya Allah menciptakan perempuan adalah sebagai penolong dan teman pewaris
kerajaan Allah, supaya suasana surgawi turun kedalam sebuah keluarga bila
firman Allah didalam 1 petrus 3:1,7 da Efesus 5:22-23